Komunitas Pengide Literasi dan Edukasi Gandeng LAD Karaeng Langnge-Langnge Peduli Stunting
NEWS — HERLANG, Komunitas Pengide Literasi dan Edukasi Herlang menggandeng Lembaga Adat Karaeng (LAD) Langnge-langnge dalam hal penanganan stunting di Kecamatan Herlang.
Komunitas Pengide Literasi dan Edukasi Herlang dan LAD Langnge-langnge akan mensupport program pemerintah kecamatan terkait stunting.
Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya.
Hal itu diungkapkan Andi Fidya Syamad penggagas Komunitas Pengide Literasi dan Edukasi Herlang setelah pengurus LAD Karaeng Langnge-langnge menawarkan sejumlah program yang bisa dielaborasi di Komunitas Literasi dan Edukasi.
“Pengurus LAD Karaeng Langnge-langnge menawarkan sejumlah program yang bisa bergabung di komunitas literasi dan edukasi,” katanya kepada JEJAKTOKOH.COM, Senin (01/04/2023).
LAD Karaeng Langnge-langnge Andi Agung A. mappiwali didampingi Wakil Ketua 2 Andi Rusdianto Talib yang juga pemilik Rumah Sakit Ibu dan Anak Yasira mengatakan bahwa Lembaga Adat Karaeng Langnge-langnge selain berfungsi menjaga nilai budaya dan adat istiafat di masyarakat, LAD juga ingin memberi kontribusi terhadap program pemerintah diantaranya lomba kebersihan, stunting dan juga bekerjasama dengan komunitas literasi dan edukasi dalam hal pemberian bantuan kepada siswa miskin termasuk kegiatan yang sudah menjadi program LAD.
“ingin memberi kontribusi terhadap program pemertah,” katanya.
Inisiator Literasi dan Edukasi Kecamatan Herlang Andi Fidya Syamad yang juga Sekcam Herlang dan Dewan Pertimbangan di LAD Langnge-langnge itu merespon keinginan dari LAD.
“Yang terkait dengan program pemerintah akan kami komunikasikan dengan Camat Herlang. Dan ini kita respon ada organisasi yang ingin berkontribusi dan mendukung pemeritah apalagi stunting adalah program nasional yang kita wajib tuntaskan,”katanya.
Terkait komunitas literasi dan edukasi lanjut Andi Fidya banyak program yang inspirasinya lahir dari orang Herlang yang berkiprah di luar Herlang. Mereka kata Andi Fidya punya keinginan yang kuat untuk ingin memberi sesuatu buat Herlang.
“Kami yakin membangun Herlang tidak cukup dengan APBD tapi butuh kontribusi orang luar dan kita beri ruang dan Alhamdulillah sudah 12 program yang kami akan launching setelah terbuka sekolah tingkat SMA. Awalnya sebelum puasa namun sesuatu hal kami tunda, “katanya.
