Profil A. Amran Sulaeman, Keturunan Raja Bone yang Punya Kerajaan Bisnis
PROFIL TOKOH — Andi Amran Sulaiman. Ia dikenal sebagai pribadi yang jujur dan cerdas. Pria kelahiran Bone, 27 April 1968 ini diangkat sebagai Menteri Pertanian Republik Indonesia ke-26 oleh Presiden Joko Widodo pada 27 Oktober 2014.
Menamatkan Program Doktor Ilmu Pertanian di Universitas Hasanuddin pada tahun 2012 lalu, dia pernah menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden RI pada tahun 2007 dan Penghargaan FKPTPI Award tahun 2011 di Bali.
Putra asli Kabupaten Bone ini juga disebut masih berada dalam garis keturunan Raja Bone yang berasal dari pihak ayahnya. Dia adalah keturunan dari La Pawawoi Arung Sumaling (anak ke-4 La Tenri Tappu Raja Bone ke-23). Kemudian, La Pawawoi Arung Sumaling mempunyai keturunan bernama Andi Baco Gangka Petta Teru yang memperistrikan Karaeng Beja (anak Karaeng Bantaeng/Karaeng Bore yang berdomisili di Bantaeng.
Di balik sosok Andi Amran Sulaiman yang cerdas dan jujur, ada seorang wanita bernama IR. Hj. Martati yang senantiasa mendampinginya. Dari pernikahannya dengan Martati, dia kini telah dianugerahi empat anak, yaitu Andi Amar Ma’ruf, Andi Athira, Andi Muh. Anugrah, dan Andi Humairah.
Meski usianya yang masih relatif muda, dia telah mampu membangun dan membesarkan 14 perusahaan yang tergabung dalam sebuah holding Tiran Group, yang meliputi Unit Usaha: Tambang Emas, Tambang Nikel, Proyek Gula, Proyek Perkebunan Kelapa Sawit, SPBU, Distributor Unilever, Distributor Semen, Produsen Pestisida, dan usaha lainnya.
Perusahaannya juga telah mengantongi surat izin tetap pestisida, Ammikus 65PS dari Menteri Pertanian RI tahun 2011, surat izin tetap pestisida Ranmikus 59PS dari Menteri Pertanian RI tahun 2012, surat izin tetap pestisida Timikus 64PS dari Menteri Pertanian RI tahun 2012, dan Hak Paten Alpostran (Alat Empos Tikus modifikasi) dari Menteri Kehakiman tahun 2014.
Andi Amran Sulaiman juga kerap dikaitkan dengan kemenangan Jokowi dalam pemilihan presiden tahun 2014. Hal itu tak lepas dari keputusannya untuk terlibat secara penuh sebagai koordinator relawan Sahabat Rakyat KTI. Yang kemudian disebut-sebut sebagai ujung tombak pemenangan Jokowi-JK di Kawasan Timur Indonesia. (***)
Nama Lengkap :
Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman
Agama :
Islam
Tempat Lahir :
Bone, Sulawesi Selatan
Tanggal Lahir :
Sabtu, 27 April 1968
Pendidikan
SD Impres 10 Mappesangka, Bone
SMP Negeri Ponre, Bone
SMA Negeri Lappariaja, Bone
Fakultas Pertanian Unhas 1988-1993
Pasca Sarjana Pertanian Unhas 2002-2003
Program Doktor Ilmu Pertanian Unhas 2008-2012
Karir
Menteri Pertanian Republik Indonesia (2014 – 2019)
Kursus dan Seminar:
Presentase Pengendalian Hama Tikus di Istana Presiden, Jakarta 1996
SUSKALAK-PIM di Pakkatto, Gowa, Sulsel, 1997
Presentase Pengendalian Hama Tikus untuk Kalteng di Istana presiden, Jakarta, 1999
Studi Banding di Singapura, 2002
Seminar Internasional Palm Oil Belt di Malaysia 2002
Studi Banding di Bangkok, Thailand, 2009
Kunjungan ke Sutech Engineering Co. Ltd (Perusahaan perakitan mesin pabrik gula) untuk transaksi pembelian Pabrik Gula dan Erawan Power (Pabrik Gula Terbesar di Thailand), 2014
Penghargaan
Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden RI, 2007
Penghargaan FKPTPI Award tahun 2011 di Bali.
Refensi : https://www.merdeka.com/andi-amran-sulaiman