Drama Pemilihan Ketua DPRD Bulukumba: Dr. Supriadi dan Lima Nama yang Dipertaruhkan PKS
KABAR TOKOH — BULUKUMBA, Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, telah mengajukan enam nama kepada DPW untuk menduduki jabatan Ketua DPRD Bulukumba. Dari enam nama yang diusulkan, hanya satu orang yang merupakan kader asli PKS, yakni Dr. Supriadi.
Sejak dipastikan bahwa kursi ketua DPRD akan diisi oleh PKS, DPD PKS Bulukumba segera bergerak, menjalin komunikasi dengan DPW PKS Sulsel untuk memahami mekanisme yang harus ditempuh. DPW, dalam bijaknya memberi instruksi jelas “tanyakan kesiapan para caleg terpilih untuk menjadi ketua”. Hasilnya, enam orang menyatakan siap sementara satu orang menolak
“Enam orang menyatakan kesediaannya,” ungkap Lukman Abdullah, Sekretaris DPD PKS Bulukumba kepada JEJAKTOKOH.COM, Kamis (27/6/2024).
Tujuh caleg PKS yang terpilih pada Pileg 2024 adalah: Fuad Arafah dengan 2.427 suara dan Safiuddin dengan 2.063 suara dari Dapil 1; Andi Suardi mengantongi 2.962 suara dari Dapil 2; Andi Tenri Ita dengan 2.045 suara dan Umy Asyiatun dengan 1.679 suara dari Dapil 3; Rizal Sarip dengan 1.916 suara dari Dapil 4; serta Supriadi dengan 1.520 suara dari Dapil 5. Di antara mereka hanya Rizal Sarip yang memilih untuk tidak maju.
“Memberikan kesempatan kepada teman-teman yang lebih memahami kondisi Bulukumba, karena saya sudah lama berada di luar daerah, meskipun saya tetap mengikuti perkembangan dan keluhan masyarakat di dapil saya,” kata Rizal Sarip, dengan nada penuh pengertian.
Lukman menegaskan bahwa peran DPD sebatas mengusulkan nama. Keputusan akhir berada di tangan DPW, namun sebelumnya, mereka yang diusulkan harus melewati fit and proper test.
“Nama-nama telah dikirim ke wilayah. Nanti wilayah yang menentukan, dengan persetujuan dari DPP. Namun, sebelumnya ada tes kelayakan di DPW,” kata Lukman, menambahkan detail penting.
Penentuan posisi ketua bukan tanpa pertimbangan. Variabel-variabel yang menjadi dasar penilaian antara lain jumlah perolehan suara, pengalaman, loyalitas kepada partai, ketokohan, hingga kualitas sumber daya manusia yang dimiliki.
Menariknya, dari tujuh caleg PKS yang terpilih, hanya satu yang merupakan kader asli PKS. Enam lainnya baru bergabung dengan partai menjelang Pileg 2024, sebuah fakta yang memberikan warna pada dinamika internal partai.
Dr Supriadi, dalam percakapan hangat dengan JEJAKTOKOH.COM, mengungkapkan kesiapannya memimpin 39 anggota dewan terpilih. “Saya sudah mengonfirmasi kesiapan untuk menjadi ketua DPRD, namun di PKS ada mekanisme penentuan yang dimulai dari penjaringan di tingkat DPD hingga pusat. Intinya, kami telah mempersiapkan segalanya jika amanah itu diberikan kepada kami,” tutur alumni S3 Jepang ini dengan penuh semangat.
Senada dengan Dr Supriadi, H. Saifuddin juga menyatakan kesiapannya. “Kami senantiasa mengucapkan syukur kepada Allah karena masih diberi amanah oleh masyarakat untuk menjadi wakil rakyat. Jika Allah SWT meridhai saya menjadi Ketua DPRD, insya Allah amanah itu siap kami emban,” ujar mantan politisi Partai Bulan Bintang ini, dengan nada yang sarat keikhlasan. (*”*)