Mantan Sekjen Kemnaker Sambut Baik Jika BLK Bulukumba Beralih ke Pusat
KABAR TOKOH — JAKARTA, Saat ini Balai Latihan Kerja (BLK) di daerah satu persatu minta pengelolaannya diambil alih oleh pusat dan berstatus Unit Pelaksana Teknis Pusat (UPTP) Kementerian Ketenagakerjaan RI.
Alasannya beragam, mulai dari ketidakmampuan Pemerintah Daerah (Pemda) menyediakan dan merevitalisasi fasilitas peralatan yang setara dengan industri, ketidakmampuan merehabilitasi gedung, hingga ketidaksiapan daerah menyiapkan pendanaan atau anggaran pelatihan yang cukup.
Di Bulukumba, wacana peralihan BLK Bulukumba menjadi UPTP pernah mengemuka saat Bulukumba dipimpin Zainuddin Hasan. Bahkan kala itu surat persetujuan peralihan DPRD Bulukumba sudah ada. Kini, wacana peralihan itu kembali pasang ke permukaan.
Menanggapi hal itu, Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemnaker RI, Andi Wahab Bangkona merespon baik usulan itu. “Kalau BLK Bulukumba mau maju idealnya memang diserahkan ke Pusat,” katanya kepada JEJAKTOKOH.COM, Sabtu (11/02/2033).
Andi Abdul Wahab Bangkona adalah pria kelahiran Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Ia adalah alumnus Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas). Ia termasuk sosok yang mampu mengharumkan nama Bulukumba dengan sejibun prestasinya, baik ditingkat nasional maupun internasional.
Ia pernah menjadi salah satu orang yang tergabung dalam Tim Negosiator Kerjasama Indonesia dan Australia. Bahkan Balai Latihan Kerja (BLK) di Bantaeng adalah salah satu inisiasinya.
Kembali soal peralihan, pria yang akrab disapa Karaeng Baddu ini menyarankan BLK Bulukumba berfusi dengan BLK Bantaeng. Artinya status BLK Bulukumba adalah workshop BLK Bantaeng yang ada di Bulukumba.
Hal ini sama dengan yang dilakukan saat merintis pendirian BLK Bantaeng. Saat itu status BLK Bantaeng kata mantan Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kemnaker RI ini adalah pembangunan workshop BLK Makassar di Bantaeng.
“Cara ini bisa dilakukan Pemerintah Bulukumba saat mengajukan permohonan peralihan. Penyerahan BLK Bulukumba menjadi bagian dari BLK Bantaeng,” sarannya.
Andi Wahab yakin jika peralihan ini terwujud maka penanganan ketenagakerjaan di Bulukumba dan sekitarnya akan semakin baik, terarah dan terstruktur bahkan mampu menjawab tantangan industri saat ini dan yang akan datang. “Pasti Bukukumba semakin maju,” tutupnya. (***)
