Dorong Generasi Emas, KUA Ujung Bulu Dukung Imunisasi Polio di Kantor Lurah Caile
NEWS — BULUKUMBA, Dalam rangka melaksanakan Program Nasional Imunisasi Polio, Kantor Urusan Agama (KUA) Ujung Bulu menunjukkan dukungan yang sangat berarti melalui kehadiran dan partisipasi langsung dalam kegiatan vaksinasi di Kantor Lurah Caile. Kepala KUA Ujung Bulu, Ansar Mahdy, bersama para penyuluh agama—Patahuddin, Asma Ramadhani, Nuraeni, Maulana Kadafi, dan Reza—turut ambil bagian dalam mendampingi dan memberikan dukungan kepada tim imunisasi polio Kecamatan Ujung Bulu.
Imunisasi polio adalah program vital yang dirancang untuk melindungi anak-anak dari penyakit polio, sebuah infeksi virus yang dapat menyerang sistem saraf dan menyebabkan kelumpuhan, terutama pada anak-anak di bawah usia 15 tahun. Penyakit ini sangat menular dan bisa berdampak serius jika tidak ditangani dengan baik. Program Sub PIN Polio ini, yang merupakan pemberian imunisasi tambahan, dilaksanakan tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. Tujuannya adalah untuk mengurangi risiko penularan virus polio dari negara lain serta memastikan bahwa tingkat kekebalan masyarakat terhadap penyakit ini cukup tinggi. Dengan langkah ini, diharapkan perlindungan terhadap balita dapat dilakukan secara optimal dan merata.
Kegiatan vaksinasi ini diadakan serentak di seluruh Kecamatan Ujung Bulu mulai tanggal 23 Juli 2024, dan melibatkan berbagai pihak, termasuk kantor lurah, puskesmas, posyandu, dan sekolah di setiap kelurahan. Pada hari ini, acara vaksinasi di Kantor Lurah Caile dihadiri oleh Lurah Caile, Babinsa, Babinkamtibmas, serta para petugas dari Puskesmas Caile. Selain itu, ibu kader dan para ibu yang memiliki balita serta anak-anak berusia 0-7 tahun juga turut berpartisipasi, menciptakan suasana yang penuh semangat.
Dukungan penuh dari Camat Ujung Bulu, A. Ashadi, dan Kepala Puskesmas Caile, Megawati, menambah semangat dan motivasi para peserta dan pelaksana kegiatan. Keberhasilan program ini sangat bergantung pada kolaborasi dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat. Antusiasme yang ditunjukkan oleh para peserta hari ini adalah indikasi kuat dari komitmen bersama untuk melindungi generasi mendatang.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan generasi muda akan tumbuh sehat dan kuat, menjadi tonggak utama dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045. Ini adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan masyarakat dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik bagi anak – anak Indonesia. (***)