Kurangi Populasi Hama Babi, Masyarakat Banyoro Gencar Lakukan Perburuan


NEWS — BANYORO, Hama babi hutan di wilayah timur Bulukumba  menjadi ancaman serius bagi para petani. Tidak heran, mereka memiliki tradisi dengan cara khusus untuk menangkap babi hutan yaitu dengan cara berburu. 

Aktivitas berburu ini untuk mengurangi populasi, bahkan membasmi keberadaan hama babi yang sering menggangu tanaman petani.

Apabila hama babi tersebut terus menerus dibasmi, diharapkan para petani bisa nyaman untuk bercocok tanam.  dan bisa menghasilkan hasil yang memuaskan.

Masyarakat Banyoro Kecamatan Herlang pun punya harapan yang sama. Ia berharap lahan pertaniannya mampu memberi hasil memuaskan tanpa gangguan hama termasuk hama babi. Karena itu berburu babi hutan menjadi agenda rutin yang mesti jadi prioritas. 

Termasuk hari ini, Minggu (28/05/2023) sejumlah warga Banyoro secara sukarela dan gotong royong bahu membahu berburu babi hutan. Meski diguyur hujan, perburuan babi hutan tetap dilanjutkan. 

“Hujan bukan penghalang. Perburuan tetap dilaksanakan meski diguyur hujan,” kata Usman Hato, Kepala Lingkungan Kecamatan Herlang. 

Usman Hato mengungkapkan perburuan kali ini melibatkan sejumlah warga Banyoro, Tim dari Dinas Pertanian, Aparat Pemerintah Kecamatan Herlang, Lurah Tanuntung, Kepada BPP dan Babinsa. 

Kendati cuaca kurang mendukung, tim pemburu babi hutan ini mampu melumpuhkan babi hutan sebanyak 15 ekor. 

Sebelumnya, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf telah mencanangkan perburuan hama babi di Bumi Panrita Lopi ini.

Tidak tanggung-tanggung, sudah ribuan ekor hama babi yang dimusnahkan di Bulukumba.

“Perburuan terhadap hama babi ini dilaksanakan setiap hari Minggu, dan kami pun berharap nantinya program perburuan hama babi ini bisa tercanangkan dalam program setiap desa ataupun kelurahan yang terdeteksi ada hama babi di daerah itu,” kata Andi Utta sapaan akrab Andi Muchtar Ali Yusuf kepada sejumlah media beberapa waktu lalu. (***)

 

 

 

Berita Terkait

Top